Shop

Showing 73–77 of 77 results


  • T. S. Eliot terutama dikenal sebagai pemuka penyair modernis yang dianugerahi Hadiah Nobel Sastra tahun 1948. Selain itu, dia juga esais yang jejaknya selama enam puluh tahun (1905-1965) dibuktikan melalui delapan jilid tebal antologi. Esai-esai yang dia tulis memiliki cakupan tema sangat luas dari mulai sastra, budaya, agama, sampai pendidikan. Melalui esai-esai sastranyalah dia dikenal sebagai salah satu patron aliran Kritisisme Baru dalam kritik sastra.
    Antologi ini memuat enam esai terpenting yang dia tulis tentang hal-hal mendasar dalam kritik sastra, termasuk esai legendarisnya “Tradisi dan Bakat Individu”. Berbeda dengan esai-esai kritik sastranya yang mengupas karya sastrawan tertentu, esai-esai seperti yang dimuat dalam antologi ini lebih memiliki sifat universal yang memungkinkan mereka untuk tetap kontemporer bahkan saat dibaca puluhan tahun kemudian.

  • Di dalam buku ini akan ditemukan pembicaraan mengenai subalternitas dengan pengertian yang mungkin berbeda dengan yang disampaikan dalam tulisan lain. Kemungkinan perbedaan pemahaman tersebut menunjukkan bahwa apa yang disampaikan oleh tulisan ini hanya salah satu kemungkinan dari ke(salah)pahaman mengenai istilah, pengertian, dan penjelasan Spivak yang memang sulit mengenai persoalan tersebut. Begitupun, tentunya, kemungkinan perbedaan pengertian mengenai istilah lainnya yang sama seperti orientalisme dari Said, ruang liminal dari Bhabha, di antara tulisan yang satu dengan tulisan yang lain. Semuanya lebih baik dipahami sebagai pengayaan pengertian daripada sebagai penyesatan.

  • Para pembaca budiman. Saya percaya sebagai pembaca dan penikmat puisi, tidak butuh pengantar panjang lebar untuk mengetuk pintu dan masuk ke rumah puisi. Terima kasih telah bersedia membaca puisi-puisi dalam buku ini. Semoga bermanfaat.

    Sale!
  • Ada kalanya, saya menulis satu kata ibarat memancing, tak tahu ikan apa yang akan menyambar umpan. Bisa juga ibarat menimba ke dalam “sumur diri” tanpa tahu apa dan berapa banyak yang dapat saya timba dengan “timba kata” itu.

    Para pembaca budiman. Saya percaya sebagai pembaca dan penikmat puisi, tidak butuh pengantar panjang lebar untuk mengetuk pintu dan masuk ke rumah puisi. Terima kasih telah bersedia membaca puisi-puisi dalam buku ini. Semoga bermanfaat.


Showing 73–77 of 77 results

logo-gambang-footer

Jika Anda Merasa Kesusahan dalam Berbelanja Buku dari Website Kami Silakan Order Melalui Nomor WhatsApp Berikut : 0856-4303-9249

Top